1)
Molekul
- Kelainan pembentukan molekul Hb
(Hemoglobin) darah sehingga menyebabkan penyakit anemia sel sabit. Anemia sel sabit adalah kondisi anemia di
mana terdapat ketidaknormalan bentuk sel darah merah, dari yang semestinya
bulat dan fleksibel, menjadi berbentuk sabit dan keras. Pada anemia sel sabit,
tubuh menjadi kekurangan sel darah merah normal untuk memenuhi transportasi
nutrisi dan oksigen ke seluruh tubuh. Salah satu cara untuk mengobatinya adalah
dengan melakukan transplantasi sumsum tulang.
- Virus. Tubuh
virus tersusun atas protein dan asam nukleat. Meskipun tersusun oleh komponen
yang sangat sederhana, virus dapat tumbuh dan berkembangbiak saat berada dalam
tubuh makhluk hidup.
- Kesalahan
sintesa protein yang dilakukan ribosom di dalam sel, maka protein tersebut yang
tidak digunakan oleh sel akan dibuang oleh vakuola ke luar sel atau dihancurkan
lisosom.
2) Sel
- Terjadinya
lisis sel darah merah (hancurnya sel darah merah karena robeknya membran sel)
saat terinfeksi bakteri atau virus.
- Gangguan pada
pembentukan sel dan adanya kelainan sel organisme makhluk hidup yang merugikan
makhluk hidup, contohnya tumor dan kanker.
3) Jaringan
- Penyakit
osteoporosis yang menyebabkan hilangnya massa tulang keras (tulang kehilangan
jaringan ikat) sehingga tulang rapuh dan mudah patah.
- Struktur
khusus pada jaringan epidermis daun sehingga karbon dioksida dapat masuk ke
tubuh tanaman dan digunakan untuk pengolahan makanan (fotosintesis).
- Gangguan pada
jaringan saraf, maupun jaringan kulit.
4) Organ
- Organ ginjal
yang sudah tidak berfungsi sehingga dibutuhkan langkah pengobatan berupa cuci
darah maupun cangkok ginjal.
- Penyakit pada
organ hati (seperti liver).
- Kelainan
organ mata, yaitu hemeralopo (rabun senja) yang membuat penderitanya tidak
dapat melihat dengan jelas di waktu senja.
5) Sistem organ
- Terjadinya
gangguan berupa penyempitan pada saluran pernapasan pada penderita asfiksia
yang menyebabkan orang tersebut sesak napas.
- Kembar siam
yang hanya memiliki satu sistem pencernaan. Ketika dipisahkan, maka salah satu
bayinya tidak memiliki sistem pencernaan).
6) Individu
- Kelainan pada
perkembangan embrio (seperti salah arah diferensiasi dan terhentunya
pertumbuhan di tengah jalan).
- Seseorang
penderita AIDS yang mengalami gangguan sistem imun dan membuatnya mudah
terinfeksi penyakit.
- Perkembangbiakan
badak bercula satu yang terlalu lambat menyebabkan spesies itu berada di ambang
kepunahan.
7) Populasi
- Populasi
nyamuk pembawa virus zika akan berkembang pesat di saat tertentu terutama saat
musim penghujan. Zika ditularkan ke manusia melalui gigitan nyamuk betina yang
terinfeksi, terutama jenis Aedes aegypti. Ini jenis nyamuk yang sama yang
menyebarkan virus demam berdarah, chikungunya dan demam kuning.
- Penyebaran
penyakit menular (seperti AIDS) dari satu orang ke orang lain dalam satu
populasi.
- Untuk
menghasilkan populasi ikan mas yang unggul, dibutuhkan individu-individu
sejenis yang mempunyai sifat unggul sehingga dapat menghasilkan keturunan yang
fertil.
8) Komunitas
- Penangkapan
ikan besar-besaran pada suatu daerah akan menyebabkan burung bangau susah
mendapatkan makanan.
- Rusaknya
populasi padi karena populasi tikus.
- Dampak
penangkapan burung secara liar terhadap kelestarian hidup lainnya dalam rantai
makanan.
9) Ekosistem
- Tanah yang terkontaminasi
dapat menyebabkan masalah pada manusia melalui sistem pernapasan, kulit, maupun
sistem pencernaan. Melalui sistem pernafasan misalnya, tanah yang tercemar bisa
menyebabkan bau yang tidak sedap terhirup oleh manusia atau adanya partikel
pada udara menyebabkan kesehatan pernafasan jadi memburuk. Melalui kulit, tanah
yang tercemar akan membuat air tanah ikut terkontaminasi bahan berbahaya dan
bila digunakan untuk mandi, air ini tentu akan membuat masalah pada kulit.
- Pencemaran perairan yang
menyebabkan matinya beberapa jenis ikan yang hidup di
perairan tersebut. Selain matinya ikan, pencemaran tersebut juga akan mengancam
kehidupan yang ada di ekosistem tersebut.
10) Bioma
- Kondisi
lingkungan yang mempengaruhi jenis tumbuhan dan hewan yang ada di suatu bioma (bioma
gurun, savana, hutan gugur, hutan hujan tropis, taiga, dan tundra/padang lumut).
- Dampak kebakaran hutan
hujan tropis bagi seluruh ekosistem yang ada di dalamnya. Kebakaran hutan akan
menyebarkan sejumlah emisi gas karbon ke wilayah atmosfer dan berperan dalam
fenomena penipisan lapisan ozon. Satwa liar juga akan kehilangan rumah tempat
mereka hidup dan mencari makan. Hilangnya satwa dalam
jumlah yang besar tentu akan berakibat pada ketidakseimbangan ekosistem.
- Pepohonan yang identik sebagai pendaur ulang udara serta akarnya berperan
dalam mengunci tanah serta menyerap air hujan. Jika pepohonan berkurang,
dipastikan beberapa bencana akan datang seperti banjir atau
longsor. Asap dari hutan akan membuat masyarakat
terganggu dan terserang penyakit yang berhubungan dengan pernapasan.
11) Biosfer
- Dampak penipisan lapisan
ozon adalah meningkatnya kadar radiasi UV yang masuk ke dalam bumi. Bagi
manusia, lapisan ozon yang menipis berarti kulit dan mata akan terpapar radiasi
UV lebih banyak dari yang normalnya. Hal itu akan memicu jumlah penderita
kanker kulit dan mata. lebih parahnya lagi terlalu berlebihnya sinar UV yang
masuk ke bumi akan menyebabkan penurunan sistem kekebalan tubuh manusia. Hal
itu secara tidak langsung akan meningkatkan kerentanan tubuh manusia dan
memperceat timbulnya beberapa penyakit. Akibatnya, masa hidup manusia akan
bertambah pendek, dan merusak kehidupan tanaman yang disebabkan CFC.
- Efek rumah
kaca yang menyebabkan pemanasan global yang disebabkan oleh karbon dioksida dan
belerang dioksida. Akibatnya meningkatnya suhu
permukaan bumi akan mengakibatkan adanya perubahan iklim yang
sangat ekstrem di bumi. Hal ini dapat mengakibatkan terganggunya hutan dan ekosistem lainnya, sehingga mengurangi kemampuannya untuk menyerap karbon dioksida
di atmosfer. Pemanasan global mengakibatkan mencairnya gunung-gunung es di
daerah kutub yang dapat menimbulkan naiknya permukaan air laut. Efek rumah kaca
juga akan mengakibatkan meningkatnya suhu air laut sehingga
berakibat kepada beberapa pulau kecil tenggelam di negara kepulauan yang membawa dampak perubahan yang sangat besar.
No comments:
Post a Comment